Mahasiswa
sebagai agent
of change memang tak lepas dari pembicaraan publik, begitu banyak
topik yang dibahas oleh mahasiswa mulai dari perekonomian, perpolitikan bahkan
segala aspek kehidupan. Memang ini sudah menjadi suatu keharusan bagi mahasiswa
sebagai masyarakat terdidik dapat menyuarakan pendapatnya. Tentu pembahasan
bukan hanya sekedar opini yang bersuara belaka melainkan sebuah opini yang
bergagas dan melahirkan jalan untuk bergegas.
Bukan
lagi suatu aspek yang rawan apalagi riskan jika suatu negara membicarakan soal
keuangan. Karena uang dapat mejadi aspek terpenting untuk menjaga
kestabilan aspek lainnya terutama pertumbuhan ekonomi. Untuk menjaga keuangan
negara, Indonesia memiliki Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang merupakan salah
satu lembaga negara yang independen dan diatur dalam UUD 1945, bertugas untuk
megelola dan bertanggung jawab terhadap keuangan negara. Secara kelembagaan dan
melakukan pemeriksaan keuangan negara, BPK diatur dalam pasal 23E, 23F, dan 23G
UUD 1945.
Namun
BPK hanyalah suatu lembaga, yang seharusnya berperan aktif dalam menjaga
keuangan negara adalah kita sebagai masyarakat Indonesia. Tentu mahasiswa
sebagai masyarakat terdidik memiliki peran yang lebih penting dalam menjaga
keuangan negara. Tidak perlu menunggu ahli dalam keuangan namun hanya dengan menerapkan
tiga sikap dibawah ini mahasiswa dapat berperan serta dalam menjaga harta
negara.
1. Independensi
Independensi
merupakan suatu sikap yang tidak terikat, bersikap mandiri dan tidak
dipengaruhi oleh pihak tertentu. Hal ini sangat penting karena jika dalam suatu
laporan keuangan sudah dipengaruhi oleh pihak tertentu maka laporan keuangan
tersebut tidak objektif sehingga apabila membuat keputusan dari informasi
laporan keuangan maka akan menyesatkan bagi para penggunanya.
2. Integritas
Artinya
mahasiswa dapat mengedapankan sikap integritas seperti bersikap objektif sesuai
dengan kenyataan dan tegas. Selain itu mahasiswa juga sepatutnya memegang
sebuah prinsip ataupun nilai yang dijunjungnya sehingga apabila menyajikan
informasi keuangan maka data yang disajikan secara akurat.
3. Profesionalisme
Profesionalisme artinya
bersikap kehati-hatian, teliti, dan cermat. hal ini tentu sangat penting dalam
keuangan jika tidak menjaga sikap kehati-hatian dan teliti maka data keuangan
yang tersaji tidak objektif. Oleh karena itu kecermatan sangat dibutuhkan.
Ketiga hal tersebut merupakan
sikap yang dapat diterapkan oleh masyarakat dalam mengawal harta negara
terutama mahasiswa.
Tidak perlu menunggu menjadi
seorang profesional tetapi dengan menunjukkan sikap dalam berproses seseorang
bisa menjadi profesional, karena profesional tidak ada indikator yang pasti.
Mari bersama BPK KAWAL HARTA
NEGARA.
Uang negara adalah uang kita
Kalau bukan kita siapa yang
menjaga harta nusantara ?
Semoga bermanfaat..
Halo semuanya! Bantu saya berterima kasih kepada Bunda Esther
BalasHapusSaya Widodo saya tinggal di Medan di Indonesia, saya telah mencari pinjaman selama beberapa tahun. Saya 6 kali menjadi korban penipuan dengan pemberi pinjaman palsu yang telah menghancurkan hidup saya, saya memang mencoba bunuh diri karena mereka. Karena saya punya hutang dan tagihan yang harus dibayar. Saya pikir ini sudah berakhir untuk saya, saya tidak lagi memiliki perasaan hidup. Saya hampir menyerah, tidak sampai saya mencari saran dari teman SISKA WIBOWO (siskawibowo71@gmail.com) yang kemudian mengarahkan saya ke pemberi pinjaman yang sangat andal, Ny. ESTHER PATRICK yang meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 150 juta Rupiah dalam waktu kurang dari 24 jam tanpa tekanan atau tekanan pada tingkat bunga lebih rendah dari 2%. (estherpatrick83@gmail.com)
Saya sangat terkejut ketika saya memeriksa rekening bank saya dan menemukan bahwa jumlah pinjaman yang saya terapkan langsung ditransfer ke rekening bank saya tanpa penundaan atau kekecewaan, karena saya berjanji akan membagikan kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman dengan mudah tanpa stres . silakan hubungi ibu sekarang estherpatrick83@gmail.com
Dan saya tahu sebagian besar dari Anda juga telah menjadi korban penipuan, Anda tidak perlu repot lagi karena saya harus menyampaikan kabar baik dan satu-satunya pemberi pinjaman yang dapat Anda percayai, Jadi saya tidak dapat menyimpan ini untuk diri saya sendiri sehingga saya harus mulai dengan membagikan kesaksian tentang mengubah hidup ini bahwa Anda dapat menghubungi saya melalui email (widodocepi@gmail.com) Ny. Esther Patrick Saya selamanya Bersyukur atas Segala yang telah Anda lakukan untuk saya.